Dirampok enam pria bersenjata tajam

Truk bermuatan terigu yang dikemudikanSudarsono, 54, warga Kota Jambi, dirampok enam pria bersenjata tajam menggunakan mobil Avanza perak, Kamis (6/10) pagi. Ironisnya, selain mobil truk Mitsubishi PS 125 tahun 2010, BH 8326 MG, milik majikannya dirampas, pakaian dan celana korban ditelanjangi kawanan perampok.

Tak hanya itu, tangan dan kaki korban juga diborgol, mata ditutup kain hitam, serta dompet berisi uang Rp1,1 juta, SIM, dan STNK disikat perampok. Setelah puas memukuli dan menelanjangi serta merampas truk dan dompet korban, Jumat (7/10) sekitar pukul 03.00 WIB, korban dibuang ke Jalan Soekarno Hatta dekat simpang markas Kompi Brimob Talang Kelapa, Kecamatan Sukarami, dengan posisi kedua tangan dan kaki terikat tali plastik.

Beruntung ada anggota Sat Brimob Talang Kelapa melintas, lalu membawa ke kantornya, kemudian diserahkan ke Polsekta Sukarami. Akibat aksi perampokan itu, mata kanan dan kepala serta punggung korban juga mengalami luka memar lantaran dipukul perampok dengan tangan kosong. Menurut pengakuan korban Sudarsono, dia berangkat sendirian dari Kota Jambi, Rabu (5/10) sekitar pukul 17.00 WIB. Tujuannya berangkat untuk mengambil 10 ton tepung terigu di Kabupaten OKU Timur yang merupakan pesanan majikannya di Jambi.

Kemudian, Kamis (6/10) pagi, mobil truk yang dibawanya sudah masuk Kota Palembang dan sekitar pukul 09.00 WIB, lalu melintasi Jalan Indralaya– Prabumulih. Tiba-tiba dari belakang, mobilnya disalip mobil Avanza. Saat menyalip kedua kali, Avanza pelaku langsung menghalangi truk sehingga tak bisa jalan lagi. Selanjutnya, turun dua pelaku berbadan tegap dan berambut cepak yang menyuruhnya turun dari mobil.

“Saya tidak mau turun, tapi ditarik paksa. Setelah saya turun saya didorong ke dalam mobil pelaku. Di mobil itulah saya ditelanjangi, tangan saya dan kaki diikat borgol, mata ditutup kain hitam. Kalau saya berteriak, wajah saya dipukuli pakai tangan kosong dan diancam akan dibunuh kalau melawan,” tandasnya. Bapak lima anak ini menambahkan, saat di dalam mobil, dia hanya bisa pasrah.“Seingat saya sebelum ditutup mata, mobil truk saya dibawa dua pelaku, sedangkan empat pelaku di mobil Avanza,”ujar Sudarsono.

Setelah diajak putar-putar, Jumat (7/10), borgol di tangan dan kaki korban dibuka, lalu diganti tali plastik. Kemudian, korban dibuang ke jalan sampai akhirnya dibantu seorang anggota Brimob dan diberi bantuan celana dan kaus. Kapolsek Sukarami Palembang Kompol Trie Aprianto melalui Kanit Reskrim Iptu Nanang Supriyatna membenarkan adanya peristiwa itu.“Karena tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Polres OI, jadi kita arahkan korban melapor ke Polres OI,”ujar Nanang.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel